10 Oktober 2012

Musik Adalah Permainan?


Masih ingat dengan gitar plastik yang dirancang khusus untuk console game mu? Jika kau punya dan masih menyimpannya, berikan gitar itu ke adikmu yang berumur 7 tahun. Karena game yang satu ini tak membutuhkan gitar plastik, melainkan gitar listrik sungguhan. Pasang kabel jack mu dan mainkan!



 Dunia teknologi memang tak pernah bisa menyerah terhadap perkembangan, termasuk di bidang game, dimana perkembangan menjadi sebuah gengsi, sebuah nilai keuntungan dalam lingkup bisnis. Ketika kita sudah jemu dengan rutinitas yang memaksa diri untuk mencapai tingkat lelah dan stres, maka otomatis kita pun akan mencari kegiatan lain yang bisa membuat diri merasa tenang, dan senang. Salah satu kegiatan yang dapat meregangkan otot stres adalah, bermain game.


Masih ingat dengan game Guitar Hero? Game Playstation yang muncul di pertengahan tahun 2002, dan berhasil membuat anak kecil menghafal lagu Metalica yang berjudul One dengan sekejap. Cara main game ini cukup mudah, kita dibawa oleh sebuah permainan ke dalam suatu simulasi panggung. Dengan menggunakan gitar berbahan plastik yang diciptakan khusus, pemain dapat merasakan sensasi dari game ini. Lalu kita berperan sebagai pemain gitar yang handal dalam sebuah band rock, dimana kita harus memainkan lagu-lagu dengan teknik gitar yang tinggi, tanpa harus mahir dalam bermain gitar – Maksudnya gitar sungguhan.

Kemudian waktu berputar, dan teknologi berkembang. Kita semakin haus dengan sesuatu yang berwujud maya, maka pengembang game pun mencoba menyatukan yang maya dengan nyata. Ucapkan selamat tinggal kepada gitar plastik. Jika kau punya dan masih menyimpannya, berikan gitar itu ke adikmu yang berumur 7 tahun. Karena game yang satu ini tak membutuhkan gitar plastik, melainkan gitar listrik sungguhan. Pasang kabel jack mu dan mainkan!


Game yang dapat dimainkan dengan PS3 dan XBOX 360 ini bernama Rocksmith dan Bandfuse: Rock Legends. Pemain diharapkan dapat bermain gitar, karena pemain akan dihadapkan dengan simulasi yang jauh berbeda dengan game sebelumnya (Guitar Hero). Kedua game ini diciptakan oleh pengembang yang berbeda, Rocksmith oleh Ubisoft; Sedangkan Bandfuse oleh Realta Entertainment Group. Namun keduanya mengusung tema yang sama – Dan sama menariknya.


Ketika E3 2012 dilaksanakan di Los Angeles bulan Juni kemarin, kedua booth game ini unjuk kehebatannya dan saling memamerkan icon artist nya. Dalam setiap kesamaan pasti ada perbedaan, istilah itu juga terlihat di kedua game ini. Rocksmith, sudah bisa dinikmati oleh penikmat game sejak tahun 2011 lalu. Namun, game ini tadinya hanya bisa dimainkan dengan menggunakan alat gitar saja. Namun, pada bulan Oktober nanti perusahaan Ubisoft akan melakukan launching ulang produknya, dengan penambahan fitur pada gameplay, yaitu, juga bisa dimainkan dengan alat musik bass.

Rocksmith

Dan di tangan perusahaan Realta Entertainment Group, game Bandfuse juga menjadi sorotan produsen. Jika Rocksmith hanya bisa dimainkan dengan menggunakan gitar dan bass, maka Bandfuse dapat menggunakan gitar, dan bass, dan juga microphone. Microphone? Ya. Kita tak hanya bisa menjadi pemain gitar dan bass, tetapi juga vokalis. Dan lebih uniknya lagi, fitur game nya memungkinkan untuk bermain bertiga sekaligus: Gitar, bass, dan vokal. Seolah seperti sedang bermain musik ala band karbitan.

Bandfuse

Masih bingung dengan cara kerja game ini? Tak perlu. Kabel, adalah kunci dari segalanya. Kemajuan dunia ini terjadi berkat terhubungnya sebuah komunikasi yang baik, dan komunikasi membutuhkan sebuah kabel. Sebuah kabel jack khusus pun di buat, yang memungkinkan gitar untuk terhubung dengan console game, seperti Playstation 3 dan XBOX 360. Dan mungkin juga dapat tersambung ke PC.


Bandfuse lebih unggul dalam gameplay?

Sepertinya tidak. Tidak ada yang bisa dimenangkan dalam persaingan kedua game ini. Walaupun Bandfuse dimainkan oleh tiga pemain sekaligus, namun hasil review produsen mengatakan bahwa game ini sulit untuk dimainkan, seolah sang pemain harus betul-betul ahli dalam teknik bermain gitar. Dan Rocksmith lebih mudah untuk dimainkan secara fun.

 Jadi, apa kau tertarik untuk mencoba kedua permainan ini? Sudahkah kau mempunyai alat musik dan console game yang memadai? Jika belum, maka sepertinya kau akan membutuhkan biaya yang tidak sedikit untuk bisa memainkan dan memiliki game ini.

Namun, jika kau sudah mempunyai fasilitas yang diperlukan, maka tunggu apalagi. Pakai sepatu boot mu, kenakan celana jeans terbaikmu, pasangkan strap di gitar listrik kesayangan dan lingkarkan di tubuhmu; Colokkan kabel jack ke gitar, hadapkan dirimu di depan televisi, dan nyalakan console game mu, dan bersiaplah menjadi pemain band rock sungguhan, di dunia game!